Bandung, Fokusteropong.com-Wartawan yang bertugas di Pemerintahan Kabupaten Tabah Datar Sumatera Barat melakukan Study Komparatif dari tanggal 29 Oktober sd 1 Nopember 2024.
Rabu (30/10/24) pada hati pertama kunjungan tersebut para wartawan dan dinas kominfo kabupaten tanah datar melaksanakan anjangsana ke redaksi pikiran rakyat Bandung.
Dalam beberapa tahun terakhir ini perkembangan teknologi digital yang begitu pesat juga ikut mempengaruhi anjloknya media cetak Pikiran Rakyat, koran tertua di Jawa Barat. Biasanya oplah Media Cetak tersebut dicetak sampai 100.000 lebih dan sekarang tinggal lagi sekitar 40 ribuan.
Hal itu diakui oleh Pimpinan Redaksi Pikiran Rakyat Hazmirullah didampingi Manajer Area Pikiran Rakyat Media Network dan Sekretaris Redaksi Pikiran Rakyat Gita Prima waktu menerima kunjungan studi Komparatif 54 wartawan Tanah Datar di aula pertemuan Pikiran Rakyat
Studi Komparatif itu langsung dipimpin Pjs Bupati Tanah Datar diwakili Asisten III Setda Tanah Datar Jasrinaldi SH, Sekretaris Kominfo Lovely Harmen ST, MT, Kabag Prokopim Dedi Triwidono, Kabid IKP Riri Yanti Zahrul Aks M.Ikom, Kabid Persendian Renti Emelia dan sejumlah pendamping lainnya
Menurutnya perkembangan teknologi digital sangat luar biasa. Hampir semua industri terdampak disrupsinya, tidak terkecuali industri media.
Industri media cetak yang menjadi bagian industri media dan terimbas disrupsi teknologi digital ini. Karena itulah kita harus terus berinovasi dan harus beradaptasi dengan melakukan transformasi digital.
Kemudian dalam bulan September 1996, Pikiran Rakyat membangun domain www.pikiran-rakyat.com. Hingga kini, berbagai perubahan terus dilakukan seiring perkembangan zaman dengan mengusung konsep ekonomi kolaboratif. Lahirlah paltform Pikiran Rakyat Media Network (PRMN). Dimana PRMN adalah media nasional yang berjejaring dengan berbagai media di sejumlah kota/kabupaten di Indonesia.(Ac Dt )